Seorang turis asal Jerman menjadi sasaran amukan warga lokal setelah nekat memanjat kuil suci peninggalan Suku Maya di Chichén Itzá, Meksiko. Tindakan ini memicu kemarahan pengunjung lain serta masyarakat setempat, mengingat kuil tersebut merupakan situs bersejarah yang dilindungi.

Aksi Nekat yang Berujung Petaka

Kejadian ini bermula ketika turis tersebut, yang belum diketahui identitasnya, memanjat Piramida Kukulcán yang berdiri megah di kawasan Chichén Itzá. Aksi ini langsung mengundang reaksi keras dari para pengunjung lain yang meneriakinya dan meminta agar ia segera turun.

Piramida Kukulcán adalah salah satu situs peninggalan peradaban Maya yang telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO. Pemerintah Meksiko telah melarang pendakian di piramida ini demi melindungi struktur kuno dan menjaga kelestariannya.

Massa Murka, Turis Dipukuli

Saat turis itu akhirnya turun, kemarahan warga tidak terbendung. Beberapa orang langsung mendekatinya, mencemooh, dan bahkan melakukan tindakan kekerasan dengan memukulnya. Petugas keamanan dan Garda Nasional Meksiko yang berada di lokasi segera turun tangan untuk mengendalikan situasi dan mengevakuasi turis tersebut dari kerumunan massa yang semakin beringas.

Beruntung, aparat keamanan berhasil mencegah insiden ini berkembang menjadi lebih buruk. Turis tersebut diamankan untuk menghindari amukan lebih lanjut, namun tetap harus menghadapi konsekuensi hukum atas tindakannya.

Denda Fantastis Menanti

Sebagai bentuk sanksi, pemerintah setempat memberikan denda yang tidak main-main. Bagi siapa pun yang melanggar aturan dengan menaiki piramida suci ini, mereka bisa dikenai denda hingga 278.800 peso Meksiko atau sekitar Rp227,5 juta. Selain itu, dalam kasus tertentu, pelanggaran yang menyebabkan kerusakan dapat berujung pada hukuman penjara.

Pelajaran bagi Wisatawan

Insiden ini menjadi pengingat bagi para wisatawan untuk selalu menghormati peraturan di tempat-tempat bersejarah. Banyak situs kuno yang memiliki nilai budaya dan spiritual tinggi bagi masyarakat setempat, sehingga tindakan yang dianggap tidak menghormati tempat tersebut dapat memicu reaksi keras.

Sebagai wisatawan, penting untuk memahami dan mematuhi aturan yang berlaku agar perjalanan tetap aman dan tidak menyinggung budaya serta tradisi lokal. Jangan sampai pengalaman wisata yang seharusnya menyenangkan justru berujung pada masalah serius seperti yang dialami turis Jerman ini.