Dubai kembali membuktikan dirinya sebagai magnet wisata global dengan mencatatkan 18,72 juta pengunjung internasional sepanjang tahun 2024. Angka ini melonjak 9% dibandingkan tahun sebelumnya , yang mencatat 17,15 juta kunjungan. Pencapaian luar biasa ini diumumkan oleh Dubai Department of Economy and Tourism (DET) , menegaskan posisi Dubai sebagai salah satu destinasi wisata terdepan di dunia.

Sheikh Hamdan bin Mohammed bin Rashid Al Maktoum , Putra Mahkota Dubai, Wakil Perdana Menteri, Menteri Pertahanan, dan Ketua Dewan Eksekutif Dubai, menyebut keberhasilan ini sebagai hasil dari kepemimpinan visioner serta kolaborasi erat antara sektor publik dan swasta.

“Kami tidak akan berhenti di sini. Melalui inovasi strategis, pengembangan infrastruktur, peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan diversifikasi pasar, kami bertekad untuk mempertahankan momentum pertumbuhan ini. Dubai akan terus menjadi destinasi utama bagi wisatawan internasional, sambil memperkuat peran pariwisata sebagai pendorong utama ekonomi,” tegasnya.

Pernyataan ini juga menyoroti ambisi besar Dubai untuk menarik investasi asing dan talenta global , yang menjadi kunci dalam mendorong pertumbuhan pariwisata. Langkah ini sejalan dengan Agenda Ekonomi Dubai D33 , yang menargetkan pelipatan ekonomi kota pada tahun 2033 di bawah kepemimpinan visioner Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum .

Mengapa Dubai Semakin Populer?
Sebagai destinasi global yang terhubung dengan baik dan berlokasi strategis di persimpangan Timur dan Barat , Dubai berhasil menarik minat wisatawan dari berbagai belahan dunia. Berikut adalah beberapa faktor yang membuat Dubai semakin diminati:

Pertumbuhan Regional yang Signifikan
Asia Timur Laut & Asia Tenggara : Pertumbuhan tertinggi sebesar 24% , menunjukkan meningkatnya minat wisatawan dari wilayah ini.
Afrika : Lonjakan 20% , menandakan potensi besar pasar Afrika.
CIS & Eropa Timur : Naik 16% , mencerminkan daya tarik Dubai bagi negara-negara di kawasan ini.
Eropa Barat : Meski sudah menjadi pasar utama, jumlah pengunjung dari wilayah ini tetap meningkat 14% , memperkuat dominasi Dubai sebagai tujuan favorit.
Infrastruktur dan Hotel Mewah
Sektor perhotelan Dubai mengalami lonjakan signifikan pada 2024. Total 154.016 kamar tersedia di 832 hotel , naik dari 150.291 kamar pada 2023. Pembukaan hotel-hotel bergengsi seperti One&Only One Za’abeel , SIRO One Za’abeel , dan The Lana Dorchester Collection menjadi daya tarik tambahan bagi wisatawan kelas atas.
Dubai bahkan mengungguli kota-kota besar global seperti New York , Bangkok , Paris , dan Singapura dalam hal jumlah total kamar yang tersedia, hampir setara dengan London . Kinerja hotel di Dubai juga terus membaik, dengan tingkat hunian mencapai 78,2% , dan jumlah malam kamar terisi naik 3% . Tarif Harian Rata-Rata (ADR) sedikit meningkat menjadi sekitar Rp2,3 juta , sementara Pendapatan Per Kamar Tersedia (RevPAR) naik 2% , menunjukkan daya saing harga yang kompetitif.
Apa yang Membuat Dubai Istimewa?
Dubai bukan hanya sekadar destinasi wisata, tetapi juga pusat budaya, bisnis, dan inovasi. Berikut beberapa alasan mengapa Dubai layak dikunjungi:

Destinasi Wajib Dunia
Mulai dari gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa , hingga pantai-pantai eksotis seperti Jumeirah Beach , Dubai menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi semua jenis wisatawan.
Perpaduan Budaya Modern dan Tradisional
Wisatawan dapat menikmati kemewahan modern di Dubai Mall atau merasakan pesona budaya lokal di Al Fahidi Historical District dan Dubai Creek .
Event Internasional
Dubai terus menjadi tuan rumah acara-acara internasional seperti Expo 2020 , konser musik, hingga festival kuliner yang menarik jutaan orang dari seluruh dunia.
Inovasi dan Teknologi
Kota ini terus berinvestasi dalam teknologi canggih, seperti Museum Masa Depan (Museum of the Future) , yang menjadi daya tarik baru bagi wisatawan yang haus akan inovasi.
Melampaui Batas: Visi Dubai untuk Masa Depan
Pencapaian rekor 18,72 juta pengunjung pada 2024 adalah bukti nyata bahwa Dubai tidak pernah berhenti berinovasi. Dengan fokus pada infrastruktur , sumber daya manusia , dan diversifikasi pasar , Dubai bertekad untuk terus memperkuat posisinya sebagai destinasi wisata global nomor satu.

Tahun 2024 juga menjadi momentum bagi Dubai untuk menunjukkan kepada dunia bahwa mereka tidak hanya berfokus pada pariwisata, tetapi juga pada pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Dengan target ambisius dalam Agenda Ekonomi Dubai D33 , kota ini siap untuk menjadi pusat ekonomi global pada tahun 2033.